AKARMERDEKA, SEMARANG – Soal prestasi bikin rakyat marah, mungkin Partai Amanat Nasional (PAN) bisa dinominasikan jadi juara.
Setelah viral kasus Uya Kuya dan Eko Patrio, PAN kini kembali panen sentimen negatif.
Pelakunya kali ini Zita Anjani, anak dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).
Zita Anjani belum lama diangkat jadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata.
Namun, ulahnya sudah sukses bikin geleng-geleng kepala.
Ceritanya, Zita Anjani diundang sebagai pembicara dalam acara Seminar Nasional Magister Pariwisata Berkelanjutan di Universitas Padjadjaran (Unpad), baru-baru ini.
Sebelumnya, ia sudah menyanggupi untuk hadir. Bahkan, Zita telah meminta berbagai persyaratan yang ribet untuk panitia, agar ia bisa hadir.
Ketua Prodi Magister Pariwisata Berkelanjutan Unpad, Evi Noviantika, juga membenarkan bahwa undangan telah dikirimkan jauh hari sebelumnya.
“Kita sudah menghubungi beliau (Zita Anjani) dari tiga bulan sebelum acara dimulai, kita sudah kontak untuk memastikan kehadirannya. Bahkan kita mengundang secara resmi, ada tanda tangan wakil rektor dan dekan juga,” kata Evi, kemarin.
Yang lebih menyakitkan, Zita justru upload story sedang berada di gym, saat ia menolak hadir pada acara Unpad.
Kasus serupa sebelumnya juga sudah terjadi pada sebuah acara di Geopark Kebumen.
Saat itu Zita Anjani tidak hadir karena alasan pribadi, sehingga mengganggu jalannya acara.
Setelah diterpat berbagai kritik, Zita Anjani akhirnya angkat bicara melalui unggahan di media sosial pada 11 September 2025.
Zita Anjani mengakui kesalahannya dan menyatakan kesiapannya untuk menanggung konsekuensi.
“Saya bertanggungjawab atas kekecewaan yang timbul, dan saya belajar banyak dari ini,” tulisnya.
Kasus Zita mendapat sorotan netizen. Pegiat media sosial (medsos) Habieb Selow menyorot ulah Zita melalui akun X @WagimanDeep212_, dengan meretweet gambar Zita disertai caption: “Dia lagi…dia lagi…”
Retweet ini mendapat beragam respon dari netizen. Misalnya, akun @WisanggeniLagi yang menyebut ulah Zita tak jauh beda dengan Zulhas.: “Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya!”
Kira-kira, segera dipecat oleh Presiden gak ya? (*)
