Mobil Operasional MBG Dipakai Jualan Buah, Pegiat Medsos: Bentar Lagi Nanik Deyang Nangis Salto ke Samping

Pegiat Medsos Habieb Selow menyoroti penyalahgunaan mobil operasional MBG untuk jualan buah di Pasar.

R. Izra
2 Min Read
Mobil MBG untuk jualan buah di pasar.

AKARMERDEKA, KETAPANG – Persoalan yang membelit Makan Bergizi Gratis (MBG), program prioritas Presiden Prabowo Subianto, seolah tak habis-habis.

Kasus ribuan siswa keracunan belum tampak titik terangnya, kini muncul kasus baru lagi.

Mobil bertuliskan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang seharusnya jadi ujung tombak distribusi makanan bergizi, malah kepergok dipakai buat jualan buah di Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar).

Alih-alih melayani masyarakat dengan distribusi makanan bergizi, mobil ini justru berubah fungsi jadi gerobak dagang.

Skandal ini bukan sekadar soal ‘salah pakai kendaraan’, tapi penghinaan terhadap tujuan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibiayai uang rakyat.

Kepala Regional MBG Kalbar, Agus Kurniawi, mengaku kaget sekaligus kecewa.

“Sandai baru punya satu SPPG yang akan siap operasional. Kalau benar dipakai untuk jualan buah, itu penyalahgunaan. Saya masih koordinasi soal sanksinya,” tegas Agus, Sabtu (27/9/2025).

Agus menyebut pihaknya sedang melacak mitra mana yang tega mengubah mobil operasional jadi alat dagang pribadi.

“Masih saya telusuri mobil ini dari SPPG mana, dan siapa mitranya,” ujarnya.

Program MBG jelas menuntut distribusi yang higienis, terukur, dan tepat sasaran. Mobil khusus dengan standar food grade disediakan agar makanan sampai ke penerima manfaat dalam kondisi aman.

Kalau armada ini malah dipakai cari untung pribadi, berarti ada pengkhianatan terhadap amanah publik.

Kasus penyalahgunaan mobil SPPG ini mendapat perhatian pegiat media sosial (medsos) Habieb Selow melalui akun X miliknya @WagimanDeep212_.

Ia mengunggah capture berita penyalahgunaan mobil MBG tersebut dengan caption: “Bentar lagi Nanik deyang nangis sambil salto kesamping…”

Caption itu merujuk pada aksi nangis bombai Wakil Kepala BGN Nanik S Deyang, saat menanggapi ribuan siswa keracunan MBG.

Cuitan ini mendapat respons beragam dari netizen. Akun @TGajuk9178 berkomentar: “Sayur segar d jual k pasar. Giliran ygbusuk d pake bat MBG. Mungkin”

Sementara akun @cenytha2115501 menyatakan: “Kembalikan kedaulatan pangan ke dapur ibu anak anak, bukan di dapurnya para politisi atau purnawirawan !!” (*)

Share This Article